Pertanian merupakan sektor yang sangat vital bagi keberlanjutan hidup manusia. Di Indonesia, peran perempuan dalam pengembangan pertanian berkelanjutan sangatlah penting. Menurut Dr. Ir. Siti Hadiati, M. Si., Dekan Fakultas Pertanian Universitas Padjajaran, “Perempuan memiliki kontribusi yang besar dalam pertanian, mulai dari produksi, pengolahan, hingga pemasaran hasil pertanian.”
Peran perempuan dalam pengembangan pertanian berkelanjutan di Indonesia terlihat dari banyaknya perempuan yang aktif sebagai petani, peternak, dan pekerja di sektor pertanian. Menurut data Kementerian Pertanian, sekitar 60% petani di Indonesia adalah perempuan. Mereka turut berperan dalam menjaga keberlanjutan produksi pertanian di tanah air.
Menurut Dr. Ir. Dewi Wulandari, M. Si., pakar pertanian berkelanjutan dari Universitas Gadjah Mada, “Perempuan memiliki kepekaan yang tinggi terhadap lingkungan dan keberlanjutan. Mereka cenderung lebih peduli terhadap kesejahteraan keluarga dan lingkungan sekitar.” Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran perempuan dalam menjaga keberlanjutan pertanian di Indonesia.
Dalam upaya meningkatkan peran perempuan dalam pengembangan pertanian berkelanjutan, diperlukan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat itu sendiri. Menurut Dra. Retno Martini, M. Si., Direktur Jenderal Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, “Pemerintah terus berupaya untuk memberikan kesempatan yang sama bagi perempuan dalam mengembangkan potensi di sektor pertanian.”
Dengan adanya kesadaran dan dukungan yang kuat, diharapkan peran perempuan dalam pengembangan pertanian berkelanjutan di Indonesia dapat terus ditingkatkan. Sehingga, pertanian di Indonesia dapat berkembang secara berkelanjutan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.