Strategi Mengatasi Menurunnya Harga Pangan di Pasar Global


Menurunnya harga pangan di pasar global merupakan masalah yang sering kali dialami oleh negara-negara di seluruh dunia. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kelebihan pasokan hingga fluktuasi harga komoditas. Namun, hal ini tentu menjadi perhatian serius bagi para petani dan produsen pangan.

Salah satu strategi yang dapat dilakukan untuk mengatasi menurunnya harga pangan di pasar global adalah dengan meningkatkan nilai tambah pada produk pangan. Menurut Dr. Ir. Budi Indra Setiawan, M.Sc., Ph.D., seorang pakar pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB), “Dengan meningkatkan nilai tambah pada produk pangan, petani dan produsen dapat memperoleh harga yang lebih baik meskipun harga pangan di pasar global menurun.”

Selain itu, diversifikasi produk pangan juga dapat menjadi strategi yang efektif dalam menghadapi penurunan harga pangan di pasar global. Hal ini dikemukakan oleh Prof. Dr. Ir. Anang Noegroho, M.Sc., seorang ahli ekonomi pertanian dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Menurut beliau, “Dengan melakukan diversifikasi produk pangan, petani dan produsen dapat mengurangi risiko kerugian akibat penurunan harga komoditas tertentu.”

Tidak hanya itu, kerja sama antar negara juga menjadi kunci penting dalam mengatasi menurunnya harga pangan di pasar global. Menurut data yang dikeluarkan oleh Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO), kerja sama antar negara dalam hal perdagangan pangan dapat membantu mengurangi ketidakstabilan harga pangan di pasar global.

Dengan menerapkan strategi-strategi tersebut, diharapkan para petani dan produsen pangan dapat tetap bertahan dan bahkan berkembang meskipun harga pangan di pasar global mengalami penurunan. Hal ini tentu akan memberikan dampak positif bagi ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.